Angelina Jolie dan Brad Pitt capai kesepakatan perceraian

Kari 0 komentar 36 favorit
Angelina Jolie dan Brad Pitt capai kesepakatan perceraian

Aktris Angelina Jolie, pemenang Academy Award, telah mencapai kesepakatan dengan Brad Pitt tentang perceraian mereka dan pengasuhan enam anak mereka hanya dalam hitungan hari setelah aktor itu bersiap untuk mengajukan gugatan ke pengadilan demi memaksanya menyetujui penyelesaian gara-gara permusuhan delapan tahun mereka dalam proses hukum, demikian dua sumber yang mengenal kasus tersebut kepada Reuters.

Sumber-sumber yang menolak disebutkan namanya secara lebih lanjut mengatakan sidang peradilan telah dijadwalkan pada 5 Januari di Los Angeles, setelah Jolie sempat menolak persetujuan pengasuhan yang menguntungkan Pitt. Jumat, 2 Januari sudah ditentukan menjadi hari Pitt mengajukan gugatan baru.

Dilansir dari Reuters, pada 18 Desember, Hakim Pengadilan Agama Los Angeles County yang memeriksa kasus perceraian tersebut memerintahkan Pitt agar tidak berhubungan fisik dengan anak-anaknya sampai sidang ulang tahunan pada 9 Januari. Perintah tersebut dikeluarkan setelah para pengacara Pitt meminta hakim untuk menghapus larangan yang diberlakukan oleh Jolie yang mencegahnya berpelukan, cium, dan merangkul anak-anaknya, atau memegangnya dan duduk atau tidur di sebelah mereka, serta mencegahnya melakukan permainan kasar atau bertengkar dan melarangnya ikut dalam pertandingan olahraga anaknya.

Hakim yang menangani kasus perceraian ini selama ini berupaya mempercepat finalisasi pemisahan berantakan itu agar selesai pada akhir tahun.

Jolie selama ini berbicara soal penyelesaian kasus perceraian sebagai bagian dari kesepakatan dan untuk menetapkan aturan pengasuhan yang jelas untuk anak-anaknya. Kesepakatan ini terjadi setelah panjang lebar kembali-maju dalam mana Pitt menolak kelas orang tua yang dipasang dan menginginkan Jolie menjalani konseling psikologis.

Selama beberapa bulan terakhir, koordinator pengasuhan yang ditunjuk pengadilan dipecat setelah tim hukum Pitt mengadu, mengharuskan hakim mencari pakar baru.